Bila ibu semua mengalami kejadian gagalnya pembuatan kue, baik dalam adonan yang gagal atau dalam pemasakan gagal, kali ini admin akan membagikan tips pada ibu dapur semua mengenai cara mengatasi kue gagal jadi ini simak saja, tentuya ibu juga harus tau kegagalan yang dibuat oleh ibu misalkan :
Adonan Terlalu Kering dan Tidak Menyatu
Penyebabnya :
- Terlalu banyak Tepung yang digunakan atau ibu memasukan mentega terlalu sedikit.
- Gula yang digunakan berbutir terlalu kasar.
- Percampuran adonan yang tidak merata.
- Suhu pada Adonan terlalu rendah
Solusinya :
- Timbang bahanya dengan tepat, gunakan Resep yang mempunyai perbandingan yang seimbang
- Jenis gula yang paling baik digunakan untuk membuat kue adalah Gula Kastor, keunggulan nya yaitu bertekstur halus dan tidak mudah menggumpal.
- Kocok margarin, gula dan telur sampai rata dengan menggunakan mikser dan pada saat memasukan tepung, matikan mixer nya lalu bagi tepung menjadi 3 tahapan percampuran, aduk dengan pelan-pelan menggunakan spatula
- Semua bahan harus berada dalam suhu ruang, namun bila bahanya masih dingin atau baru keluar dari lemari Es, tunggulah beberapa saat hingga atau paling tidak mendekati mendekati suhu ruang, bahan yang terlalu dingin akan sulit menyatu dengan bahan lainnya.
Adonan Kue terlalu lembek dan sulik di bentuk
Penyebabnya :
- Perbandingan sebuah bahan tidak seimbang, misalnya terlalu banyak menggunakan sebuah mentega, telur atau susu cair.
- Suhu adonan terlalu hangat.
Cara Mengatasi :
- Timbang dan ukur bahan dengan cermat, jangan sampai perbandingan kelebihan atau kekurangan nya terlalu banyak, sekitar 1 1/2 kali berat mentega.
- Terlalu lama mengocok adonan
- ketika adonan telah terlalu lembek, masukkan kedalam lemari es sekitar 30 menit kemudian di bentuk dan dicetak.
Adonan Pada Kue Mudah Hangus
Penyebabnya :
- Terlalu banyak menggunakan Gula.
- Suhu pemanggangan terlalu tinggi.
- waktu memanggang terlalu lama.
- Loyang yang dipakai terlalu tipis.
- Terlalu banyak menggunakan Pengembang.
Solusinya :
- Timbang bahan kue dengan tepat biasanya donan yang banyak gula lebih cepat hangus.
- Perhatikan tanda-tanda kue yang sudah matang, Umumnya aroma kue tercium dan dipinggir kue kelihatan berwarna kecokelatan.
- Gunakan Loyang yang Pendek, yaitu mempunyai ketinggian maksimum sekitar 3 - 4 cm loyang yang tinggi akan menyerap panas lebih banyak sehingga suhu dalam loyang menjadi tinggi dari yang dikehendaki.
- Gunakan sedikit saja bahan pengembang, pengembang seperti baking Powder dan baking soda hanya diperluka bila pada hasil ku kering yang didinginkan agak melebar atau pada adonan kue mengandung cokelat bubuk.
Kue Susah Lepas dari Loyang
Penyebab :
- Kadar pada Gula dalam adonan terlalu banyak.
- Terlalu banyak menggunakan Buah Kering, cokelat, atau keju.
- Loyang tidak lupa dipoles mentega/mandarin.
Solusinya :
- Timbang pada bahan yang tepat, untuk kue kering memang menggunakan banyak gula misalnya schuimpjes atau pada kue kering yang banyak menggunakan buah kering, cokelat atau keju, sebaiknya pastikan loyang diberi alas Kertas Roti.
- Selalu oles loyang dengan Maegarin, atau beri selembar Ketas Roti di atas loyang agar kue kering mudah di lepaskan pada loyang.
Sebenarnya masih banyak lagi Permasalah dalam membuat Kue, namun yang harus ibu tau bahwa dalam setiap pembuatan bahanya harus seimbang, ukuran dan berat nya sama, agar hasilnya lebih maksimal, oh iya 7 cara mengatasi adonan yang gagal dan solusinya tersebut adalah hal yang paling sering menjadi masalah pada umumnya.
Namun jika ibu masih ada permasalah di luar 7 hal tersebut, maka ibu bisa bertanya-tanya di komentar, Terima Kasih.